Pages

Minggu, 14 Juli 2013

MEMBUAT BOOTABLE USB WINDOWS 7

Membuat Bootable USB Flash Disk untuk Windows 7 

Seiring berjalannya waktu, komputer atau laptop biasanya akan menjadi berat dan lambat. Penyebabnya bisa bermacam-macam, seperti: terlalu banyak aplikasi yang terinstal, registry yang sudah tidak optimal karena sering install dan uninstall, atau bahkan ada file system yang corrupt karena terkena virus atau trojan.
Dalam beberapa kasus, masalah-masalah tersebut bisa diselesaikan satu persatu secara parsial. Namun tidak jarang juga, masalahnya sudah sedemikian kompleks sehingga cara terbaik untuk menyelesaikannya adalah dengan install ulang OS. Bagaimanapun, adalah suatu keniscayaan bahwa suatu saat laptop atau komputer perlu untuk di-install ulang sistem operasinya.

http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/ilustrasi.jpg



Metode yang umum untuk meng-install ulang OS Windows adalah dengan menggunakan bootable CD/DVD Windows yang sudah ada. Namun hal ini ternyata menjadi masalah tersendiri khususnya bagi komputer atau laptop yang CD/DVD ROM-nya sudah rusak. Hal ini lumrah terjadi mengingat CD/DVD ROM memang perangkat yang relatif lebih mudah rusak. Selain itu, beberapa tipe netbook yang beredar sekarang  sengaja tidak dilengkapi dengan DVD ROM untuk menekan harga jual. Lalu bagaimana mereka bisa melakukan install ulang? Apakah harus membeli DVD external?
Untungnya sejak beberapa tahun yang lalu, motherboard komputer/laptop/netbook sudah dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan untuk melakukan booting dari USB. Dengan adanya fitur ini maka menjadi memungkinkan untuk melakukan booting dari USB Flash Disk (UFD). Tentu saja UFD perlu kita siapkan sedemikian rupa agar bisa digunakan untuk keperluan ini. Di artikel ini akan dibahas mengenai cara untuk membuat Bootable UFD untuk Windows 7



Yang dibutuhkan:
  1. Source Installer Windows 7. Kalau source Anda berbentuk DVD maka Anda butuh DVD ROM (bagi yang tidak punya bisa pinjam DVD ROM external ataupun pinjam laptop/komputer teman yang DVD ROM-nya masih bagus, hehe..).  Kalau source Anda berbentuk ISO maka Anda tidak perlu DVD ROM lagi tentunya.
  2. UFD minimal 4G. Kalau Source Installer Windows 7 Anda sudah include Service Pack 1, kemungkinan 4G tidak cukup jadi Anda butuh UFD yang lebih besar. Dalam contoh ini saya menggunakan UFD 8G.
  3. Cara ini hanya bisa dilakukan under Windows Vista atau Windows 7. Jadi jika OS yang sedang Anda gunakan adalah Windows XP maka Anda tidak bisa melakukan cara ini.
Langkah-langkahnya:
  • Siapkan dan colokkan UFD. Pastikan data-datanya sudah dibackup karena selama proses nanti UFD akan diformat.
  • Buka Start -> All Programs -> Accessories, lalu klik kanan pada Command Prompt dan pilih Run As Administrator.

http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/01.cmdawal.png

       * Jika muncul windows UAC klik saya Yes.



http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/02.uac.png

      * Ketik DISKPART lalu tekan Enter.


http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/03.diskpart.png

     * Ketik LIST DISK lalu tekan Enter
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/04.LISTDISK.png


 * Perhatikan letak UFD Anda ada di Disk nomor berapa. Dalam ilustrasi di atas terlihat bahwa UFD saya ada di Disk nomor 2. Sehingga selanjutnya ketik SELECT DISK 2, lalu tekan Enter.

http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/05.SELECT-DISK-2.png 
   *  Ketik CLEAN lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/06.CLEAN_.png 
  * Ketik CREATE PARTITION PRIMARY lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/07.CREATE-PARTITION-PRIMARY.png 
  *  Ketik SELECT PARTITION 1 lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/08.SELECT-PARTITION-1.png
  *  Ketik ACTIVE lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/09.ACTIVE.png 
*  Ketik FORMAT FS=NTFS lalu tekan Enter. Selanjutnya tunggu sampai proses format selesai 100%.

http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/10.FORMAT.png 
  *  Ketik ASSIGN lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/11.ASSIGN.png 
 *  Ketik EXIT lalu tekan ENTER. Sampai disini biarkan dulu window Command Prompt, jangan ditutup dulu karena nanti kita akan kembali ke sini lagi.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/12.EXIT_.png 
* Siapkan Source Installer Windows 7 Anda. Jika dalam bentuk DVD masukkan ke DVD ROM, jika dalam bentuk ISO segera mount dengan aplikasi virtual drive yang Anda punya.
* Perhatikan baik-baik direktori atau drive letter tempat Source Installer Windows 7 tersebut. Dalam contoh ini punya saya ada di drive E.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/13.drive-letter.png 
* Kembalilah ke window Command Prompt lagi. Sekarang kita ingin masuk ke direktori tempat Source Installer Windows 7 tersebut (dalam contoh ini ada di drive E). Jadi ketik E: lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/14.E.png 
  * Ketik CD BOOT lalu tekan Enter.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/15.CD-BOOT.png 
* Perhatikan baik-baik drive letter UFD Anda. Dalam contoh ini UFD saya ada di drive I. Jadi ketikkan BOOTSECT /NT60 I: lalu tekan Enter (seumpama UFD Anda ada di K, maka perintah yang harus diketik adalah BOOTSECT /NT60 K:).\
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/17.0OK.png 
* Window Command Prompt sekarang sudah bisa ditutup. Selanjutnya tinggal meng-copy semua file yang ada di Source Installer Windows 7 ke UFD Anda.
http://blog.fastncheap.com/wp-content/uploads/2011/04/18.copy-all.png 
* Ketika akan digunakan jangan lupa untuk men-set BIOS supaya bisa melakukan booting dari USB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar